MATA LELAKI - Tidak bisa dipungkiri bahwa musik sudah menemani kita dari masih kecil. Pada saat balita kita sering dinyanyikan lagu oleh orang-orang terdekat kita. Mulai beranjak remaja hingga dewasa kita selalu mengikuti tren musik yang ada. Tapi tahukah kalian, kalau musik juga bisa berkaitan dengan kesehatan mental?
Source: pexels.com
Musik merupakan pernyataan isi hati manusia yang disalurkan ke dalam bentuk bunyi yang terdiri dari melodi, ritme, dan harmoni yang indah. Itulah kenapa musik berpengaruh pada pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang. Beberapa orang memilih mendengarkan musik relaksasi untuk mengurangi rasa stres, membantu agar tidur menjadi lebih nyenyak, mengurangi gejala depresi, dan meningkatkan mood.
Apakah kalian pernah mendengarkan musik tertentu di saat hati sedang merasa sedih dan gundah? Apa yang terjadi setelah mendengarkan lagu tersebut? Jika kalian merasa lebih tenang, berarti secara tidak sadar kalian sudah merasakan efek samping dari musik relaksasi.
Source: pexels.com
Pada umumnya musik relaksasi adalah sebuah musik instrumental yang didengarkan agar membuat pikiran lebih tenang. Musik relaksasi ini biasanya memiliki tempo yang lambat serta diiringi dengan instrumen melodi, seperti piano, biola, dan yang lainnya. Namun terdapat jenis musik lainnya yang dipilih menjadi musik relaksasi, tentunya semua itu kembali lagi ke selera pendengarnya.
Bagi kalian yang mengalami insomnia, kalian bisa mencoba untuk mendengarkan musik sebagai penghantar tidur. Verywell Mind menyebutkan kalau manfaat lain dari musik relaksasi untuk kesehatan mental adalah bisa membantu kita tidur lebih baik.
Source: pexels.com
Selain itu sebuah studi dalam World Journal of Psychiatry juga menunjukkan bahwa selain mengurangi depresi dan kecemasan pada pasien yang menderita kondisi neurologis, terapi musik tidak menunjukkan efek samping negatif.
Itulah manfaat dari musik relaksasi. Apakah kalian juga menggunakan musik sebagai bentuk relaksasi? Atau hanya memang hobi mendengarkan musik?
